puluhan kali melewati padang ilalang di malam sunyi,
hiraukan lampu, puas ditemani deru motor dan galaksi bimasakti
mendaki tempat tertinggi, berkejaran dengan ombak,
terbenam dalam pasir, menjejak kerikil
kiramu menantang adrenalin itu hidup yang nyata, tapi bagiku itu gila
aku berteriak dan kau tertawa bahagia
satu imam dan seorang makmum
belasan malam terbingkai dalam sujud dan doa
tilawah dibersamai dengan muroja'ah
melebur suara menguntai nada, berduet meminta surga
saling memaki tapi selalu ada
berbeda, tapi tak pernah bosan nyatanya
sajak mimpi pun usai
berlalu dan terganti
ehem. wuidiih keren beut puisinya :p
ReplyDeletei got the feel that u were mocking me, mbakyu *sigh
ReplyDelete