Humor Galau Ilmiah Mahasiswi Semester Tujuh

By: Intan on 9:11 PM

Share it Please

Tweet

Warning : My rambling of random things. 

Humor Galau Ilmiah Mahasiswi Semester Tujuh, apa ya itu? 

to be precise, humornya adalah kalimat ini : 

Optimasi Cinta dengan Metode Titik Superimposed Sebagai Cara Untuk Menentukan Jodoh Terbaik

LOL.

Saya ngakak sendiri malem-malem sehabis membaca kalimat diatas. 

Padahal itu juga karangan-karangan gelo saya. Kenapa?

1. Karena itu semacam judul penelitian skripsi >0<
2. Karena timbul keheranan, kenapa kata cinta yang terembel-embel optimasi dan superimposed sounds so scientific? XD
3. Karena kalau inget asbabun nuzulnya itu kalimat, bawaannya mau grinning lebaar :D

Saya gila? Bisa jadi.

Tapi nevertheless, that’s the fact, itulah kesimpulan yang saya dapat dari sesi sore duduk berbincang dengan segerombolan mahasiswi tingkat akhir selepas ujian semester di sore yang membasahi bumi. Perbincangan khas, galau dari kami yang elite, yang kegilaannya sudah tergerogoti usia serta tuntutan ekonomi. Yang mau tidak mau, ingin tidak ingin, kemana angin berhembus dan udara terhirup, obrolannya hanya dilingkaran setan itu itu saja. 

Gimana skripsi? Lulus kapan? Nikah kapan (me special : sama siapa)? Kerjanya mau dimana? XD

Oke, back to topic ke judul nyentrik itu, spesial bagi kalian yang tertarik menjadikannya bahan skripsi secara serius, biar saya jelaskan. Sebelum penjelasan bertele-telenya dimulai, izinkan saya membocorkan satu rahasia, fakta yang ada : 80% mahasiswa tingkat akhir galau dengan judul skripsi. Ada berapa banyak jumlah mahasiswa skripsi di indonesia? Berapa lapis? Ratusan. Dan ini adalah hukum mutlak bahwa tidak boleh ada satupun judul skripsi (and of course the content) yang sama satu dengan yang lain. Nah, disini saya menginvestkan satu judul untuk kalian. Berani bertaruh 100%, belum pernah ada penelitian seperti ini dilakukan.

Okay, let it start!

Optimasi? Mari saya cuplikan apa definisi kata ini dari tinjauan pustaka real skripsinya orang : 

Optimasi adalah pencarian nilai-nilai variabel yang dianggap optimal, efektif dan efisien untuk mencapai hasil yang diinginkan

Sedangkan apa itu Titik Superimposed? 

Dalam bahasa instrumentasi kimia, itu berarti titik yang diambil dari perpotongan dua garis atau lebih pada pembacaan spektro yang mana setiap garis menunjukkan satu variabel.

Nah, kata variabel jika terlalu sulit, kedepannya bisa kalian switch dengan kata kandidat. 

Hee? Bingung? Coba dihubungin lagi sama judul diatas, kan bahasan kita seputar cinta XD. Jadi di penelitian ini, variabel tergantung adalah jodoh terbaik dan variabel bebasnya adalah para kandidat yang ada.

Lanjut yaaa...

Setiap optimasi minimal mempunyai tiga data variabel, sebab optimum berarti kondisi terbaik, Maka secara logika harus ada beberapa data sebagai tanda kesahihan. Titik optimum akan terlihat dengan bantuan titik superimposed, setelah ketiganya menunjukkan garis pembacaannya masing-masing, maka ambil satu titik perpotongan diantara ketiganya, 

dan taraaa itulah jodoh terbaiknya XD

Ndak paham? Let us make it simple gurls. 

Jadi bahasa gelonyaaaaaa : menurut kita (ciwi ciwi ceria farmasi) untuk tahu jodoh terbaik mari melihat jangan hanya fokus pada diri seseorang saja, liat juga si B dan cari tahu tentang C. (Masalah metode bagaimana untuk "liat" dan "cari tahu" itu kreativitas masing-masing XD). Cari-cari mana kriteria terbaik buat kamu dari tiap orangnya, kalau sudah ketemu, itu akan memberikan satu kesimpulan kriteria ideal. Nah mungkin itu bisa jadi penolongmu mengatasi kegalauan mengenai jodoh terbaik J 

Ada yang mau coba bikin skripsinya? Hubungi saya ya kalo ada, saya niat kok jadi volunteer buat nyariin sampelnya, hahahaha :P

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

On the further note : just screw up all the trash things i wrote above >_<

Hahahaha, saya sendiri AMAT TIDAK SETUJU dengan proses seperti diatas, sama sekali tidak syar’i, bahasa gampangnya kan memang : sekali jalan jangan cuma satu, tiga sekalian biar bisa jadi pertimbangan mana yang the best. Ancur banget mah ini kalo diversusin sama versi ajaran kebenarannya. Tapi... ya diambil hikmahnya aja, alasan saya berkoar diatas sih pure karena lucunya tingkat dewa kalo dibayangin kejadian beneran XD

Malah kalau buat saya, sebenernya ini bisa jadi pelajaran buat para cewek-cewek yang biasanya super galau, yang hobinya menambatkan cinta satu utuh ngga terbagi hanya untuk satu orang. Setia itu harus, tapi cinta buta is no way. Mencintailah dengan hati, tapi bernalarlah dengan logika. Kesimpulannya, mari mencintai karena Alloh. Selama kalian belum mengikatkan satu sama lain dengan keresmian yang diberkati langi dan bumi, just take it cool and let it flow with the rhyme. No heart to hurt. Lindungi dan proteksi hati kalian =) 

written to commemorate the graduate of my best friend, you're rock uri Tiak :*